Hati-Hati, Ini Tanda Softlens Yang Kamu Pakai Enggak Cocok
Ketika Kamu ingin tampil trendi tetapi merasa tidak nyaman menggunakan kacamata, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan softlens. Meski begitu, hati-hati, ini tanda softlens yang kamu pakai tidak cocok.
Pandangan mata tidak bisa fokus
Ketika Kamu membeli softlens, salah satu penanda yang bisa dijadikan acuan jika softlens yang dipakai harus segera diganti adalah ketika pandangan mata pasca pemasangan softlens tidak menjadi lebih jernih tetapi justru lebih buram. Ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan pandangan menjadi buram saat memakai softlens, yaitu mata yang mengalami iritasi, softlens yang terlalu tebal atau diameter softlens yang tidak cocok dengan mata.
Saat dipakai terasa mengganjal di mata dalam waktu lama
Satu lagi tanda yang perlu diperhatikan saat memakai softlens yaitu apakah softlens terasa mengganjal di mata atau tidak. Di Awal pemakaian, Kamu pasti akan merasa ada benda yang mengganjal di mata dan membuat mata terasa tidak nyaman. Jika rasa tidak nyaman ini hanya berlangsung selama beberapa menit atau jam pasca pemakaian pertama kali, hal itu tidak perlu Kamu khawatirkan. Tetapi jika rasa mengganjal di mata ini terasa selama berhari-hari, segeralah konsultasi ke dokter mata atau ahli kacamata untuk menemukan softlens yang lebih cocok untuk membantu penglihatan selama beraktivitas.
Mata merah, berair, dan terasa gatal
Jika selama berhari-hari setelah pemakaian softlens pertama kali, mata terasa gatal, berair, dan merah, ada kemungkinan Kamu tidak cocok menggunakan softlens karena adanya iritasi mata. Jika rasa gatal yang dirasakan berlangsung dalam jangka waktu lama tidak segera hilang, sebaiknya hentikan pemakaian softlens untuk sementara waktu agar tidak memicu resiko kebutaan.
Mata terasa kering dan panas
Saat menggunakan softlens tentu mata akan lebih cepat terasa kering mengingat produksi cairan air mata yang digunakan untuk melembabkan mata berkurang. Salah satu solusinya umumnya bisa dilakukan dengan meneteskan cairan tertentu untuk membasahi mata pada saat menggunakan softlens. Meski begitu, saat mata sering terasa kering dan mulai terasa panas, ada baiknya Kamu melepas softlens dan memeriksa apakah kamu mengalami iritasi mata.
Agar Kamu terhindar dari beragam tanda bahwa softlens yang dipakai tidak cocok, Kamu bisa melakukan beberapa hal berikut.
Memilih diameter softlens yang sesuai dengan kondisi mata
Secara umum, Kamu akan merasa semakin nyaman saat diameter softlens sesuai dengan diameter lensa mata. Diameter softlens yang tepat akan membantu softlens beradaptasi dengan pergerakan bola mata pemakainya.
Sesuaikan kadar air softlens dengan kondisi mata
Ketika Kamu akan membeli softlens umumnya ada catatan kadar air yang terdapat pada bungkus luar softlens. Sebelum membeli, pastikan kadar air softlens sesuai dengan kondisi mata yang sesungguhnya agar pemakaiannya bisa lebih tahan lama.
Memastikan minus pada mata cocok dengan soflens yang akan dibeli
Jika Kamu menderita mata minus yang berbeda di kedua bola mata, seperti misalnya saja minus 6 di mata kanan, sedangkan mata kiri minus 5, maka Kamu bisa mengkonsultasikan kepada pihak penjual softlens apa yang bisa dilakukan untuk mendapatkan softlens sesuai kebutuhan. Hal yang perlu Kamu pastikan adalah memastikan minus yang tertera pada softlens cocok dengan minus pada mata agar mempercepat adaptasi mata saat pemakaian softlens.
Perhatikan tanggal kadaluwarsa softlens
Saat ingin membeli produk softlens, konsultasikan kebutuhanmu dengan ahli di bidangnya dan jangan lupa perhatikan tanggal kadaluwarsa softlens agar mata tidak mengalami iritasi.