3 Ciri-ciri Softlens Terbalik yang Harus Diperhatikan

Ada 3 ciri-ciri softlens terbalik yang harus diperhatikan agar tidak semakin merusak penglihatan. Jangan abaikan jika Anda menemukan ciri-ciri softlens terbalik dan segera ubah posisi softlens tersebut.
Jenis Lensa Kontak
Perhatikan jenis lensa kontak yang akan Anda gunakan sesuai dengan kebutuhan mata
1. RGP
Rigid Gas Permeable atau RGP merupakan softlens semi hard lens dengan fisik yang kaku dan keras sehingga kurang nyaman dipakai. Meskipun begitu lensa ini diklaim sebagai lensa kontak dengan daya tembus oksigen yang tinggi sehingga baik untuk kesehatan mata. Ada banyak dokter yang merekomendasikan lensa ini pada kasus kelainan mata. Lensa ini cocok digunakan oleh penderita keratoconus dan astigmat.
2. HEMA
Lensa dengan bahan HEMA atau Hydroxyethyl Methacrylate atau dikenal dengan sebut dengan softlens. Jenis inilah yang paling banyak digunakan untuk penunjang penglihatan maupun fashion. Tampilan fisiknya lembut dan lentur sehingga sangat nyaman digunakan.
Oksigen yang diberikan pada mata tergantung dengan kadar air softlens sehingga terkadang ada beberapa softlens yang terasa kering. Apalagi Anda yang berada dalam ruangan dengan pendingin udara. Softlens terdiri dari berbagai ukuran minus serta cylinder, bening maupun berwarna.
3. Silicone Hydrogel
Lensa kontak Silicone Hydrogel merupakan paduan dari keunggulan lensa RFP dan HEMA. Lensa ini cukup lentur seperti softlens sehingga nyaman dipakai. Bahan lensa cukup unik meskipun kadar air rendah sehingga lebih cocok digunakan sampai 12 jam dalam satu hari.
Ciri Softlens Terbalik
Softlens memiliki tekstur yang lembut sehingga mudah terbalik antara bagian luar dan dalam. Oleh karena itu Anda perlu mengetahui 3 ciri-ciri softlens terbalik agar tidak berdampak buruk pada penglihatan.
1. Perbedaan Warna Kedua Sisi
Apabila warna yang dipantulkan oleh pinggiran lensa kehijauan atau kebiruan maka softlens tidak terbalik. Lain halnya jika warna lain yang dipantulkan maka bisa dipastikan softlens Anda terbalik.
2. Softlens Cembung Tidak Sempurna
Perhatikan softlens yang diletakkan pada ujung jari telunjuk lalu dekatkan dengan mata agar terlihat dengan jelas. Pastikan lensa mata tersebut dalam keadaan cembung sempurna seperti mangkuk. Jika cembungnya tidak sempurna maka bisa dipastikan softlens Anda terbalik.
3. Softlens Pindah Posisi
Jika Anda pakai softlens terbalik maka perasaan tidak nyaman akan timbul. Softens akan bergerak naik ke atas atau turun ke bawah. Hal itu dapat membuat mata Anda merasakan perih dan seperti ada yang mengganjal. Inilah yang menjadi ancaman bagi kesehatan mata Anda.
Kelebihan Softlens
Kelebihan yang dirasakan tergantung dengan softlens yang digunakan, baik itu softlens obat atau softlens fashion.
1. Tambah Percaya Diri
Ada banyak orang yang menderita gangguan pada penglihatan yang enggan memakai kaca mata. Hal ini dianggap sebagai sesuatu yang menghambat rasa percaya diri. Mereka juga merasa cupu atau culun karena memakai kaca mata. Oleh karena itu softlens hadir dengan meningkatkan rasa percaya diri para penderita gangguan penglihatan maupun sebagai fashion kece.
2. Tidak Mengganggu Aktifitas
Pemakaian softlens sebagai alat bantu penglihatan dapat digunakan tanpa harus mengganggu aktifitas. Apalagi bagi mereka yang mengerjakan sesuatu yang membutuhkan softlens agar bisa bergerak bebas. Kegiatan seperti yang dilakukan penari, olahragawan dan lainnya akan sangat terbantu dengan kehadiran softlens.
3. Penglihatan Menjadi Lebih Baik
Softlens berfungsi dengan meminimalisir jarak mata dengan lensa sehingga ketajaman yang dihasilkan lebih baik. Sudut penglihatan juga menjadi lebih luas karena lensa yang langsung menempel pada mata. Selain itu softlens juga cocok bagi penderita cylinder.
Itulah penjelasan seputar softlens dan 3 ciri-ciri softlens terbalik. Semoga ciri softlens terbalik dapat dikenali dengan baik agar tidak membahayakan mata.